Manusia tak luput dari dosa dan khilaf, setiap manusia berusaha agar dirinya terlihat baik dimata orang lain, tidak jarang kita melakukan suatu kebohongan demi menutupi kekurangan kita. Bohong itu dosa, tapi memang terkadang kita juga perlu melakukan sedikit kebohongan demi kebaikan, hmm... gimana ya maksudnya? hehe.. Tapi sangat jelas bahwa dengan berbohong itu berarti kita memperpanjang masalah, yang seharusnya simpel menjadi rumit.
Orang yang dibohongi juga akan merasakan sakit yang teramat dalam, mungkin itu dibohongi masalah pacar, pekerjaan, sekolah, atau lainnya. Memang maksud orang berbohong itu adalah agar orang itu tidak sakit alias tidak kecewa dengan kenyataan yang ada. Ya.. tapi itu tetap saja pada akhirnya menyakiti orang yang telah dibohongi. Oleh karena itu ada baiknya kita tidak terlalu mempercayai apa yang dikatakan oleh orang lain, bukan sombong atau tidak mau mendengar, tetapi hanya
skeptis.
Menanamkan sikap jujur dari kecil, dari lingkungan keluarga, adalah penting untuk dilakukan. Tidak jarang orang yang kecilnya baik-baik saja, ketika dewasa malah jadi pembohong besar, saya tidak akan membicarakan masalah pejabat atau pemerintah yang seringkali membohongi rakyat, cuma pada kesempatan kali ini, saya akan berbagi sedikit info tentang tanda-tanda atau ciri-ciri orang yang sedang berbohong, ya tidak usah terlalu dipikirkan mungkin ini hanya intermezo saja sebagai pengisi postingan saya.
Ciri-ciri atau tanda-tanda orang yang berbohong:
1. Sering menyentuh bagian wajah.
Ketika orang berbohong, biasanya dia akan menghindari kontak mata dengan orang lain, orang yang berbohong tidak akan sanggup untuk bertatap mata lama-lama.
2. Suara yang berubah dan berbicara terlalu hati-hati.
Orang yang berbohong biasanya terjadi perubahan nada pada suaranya, kadang-kadang tinggi, rendah. Dan biasanya mereka berbicara sesuatu teralu hati-hati, ini karena mereka perlu untuk menyusun kata-kata agar apa yang mereka katakan menjadi rasional.
3. Menggaruk-garuk saat berbicara.
Biasanya orang yang berbohong sering menggaruk-garuk bagian tubuhnya dengan waktu yang berdekatan, ini karena mereka cenderung bingung dengan apa yang harus mereka katakan.
4. Senyum yang terpaksa alias palsu.
Bedakan antara senyum yang sebenarnya dengan senyum yang menyeringai atau sinis. Orang yang senyum tulus raut mukanya akan ikut bergerak dan mengeriputkan matanya. Sedangkan senyum palsu, hanya sebatas senyum dibibir dengan raut muka yang datar.
5. Menjawab dengan nada yang marah.
Orang yang berbohong pasti tidak mau rahasianya terbongkar, maka itu mereka sering menjawab dengan nada yang keras dan marah, agar orang tersebut benar-benar yakin dan takut untuk bertanya lagi.
6. Sering beraksi "Sok akrab"
Bingung dan cemas adalah perasaan orang yang sedang berbohong, mereka bingung akan melakukan apa, sehingga sering melakukan gerakan-gerakan sok akrab dengan lawan bicaranya, seperti menepuk bahu, memegang tangan anda dan lainnya.
7. Terlihat gugup.
Terkadang orang yang berbohong itu juga takut dosa dan takut ketahuan, maka tidak jarang dari mereka yang keringatan dan gugup dalam menjawab atau mengatakan suatu kebohongan tersebut. Biasanya diikuti dengan gerakan-gerakan menggoyang-goyangkan kaki atau batuk dibuat-buat.
Itulah beberapa ciri atau tanda-tanda orang yang sedang berbohong, memang tidak semuanya benar, tetapi pasti ada satu diantaranya yang terbukti, karena saya juga pernah mencobanya.. hehe.. Ini hanya untuk pengetahuan saja, tidak ada maksud untuk menuduh orang, atau menghina orang lain. Setidaknya dari tidak tahu, kita menjadi tahu.. :D
Buat sobat blogger yang mau komentar atau memberikan saran atau mungkin menambahkan, saya silahkan dengan senang hati.. Sobat blogger adalah raja bagi blog saya ini..hehe.. Sekian dan terima kasih..:D
